CSS - Zidni Ilma (2023102003)
CSS, atau Cascading Style Sheets,
adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengatur tampilan dan format
dari dokumen yang ditulis dalam bahasa markup seperti HTML.
Pada awalnya CSS dikembangkan
oleh W3C (World Wide Web Consortium) pada tahun 1996 untuk
mengatasi keterbatasan HTML dalam mendesain tampilan halaman web. Sebelum
adanya CSS, semua pengaturan gaya harus dilakukan langsung di dalam markup
HTML, yang membuat proses pengeditan menjadi rumit dan tidak
efisien. Dengan CSS, pengembang dapat menulis satu set aturan gaya yang
dapat diterapkan ke banyak halaman, sehingga mempercepat proses pengembangan
dan meningkatkan konsistensi desain.
Dalam pembuatan website, CSS berfungsi dalam:
1.
Mempercepat Loading Halaman Web: Dengan
menggunakan CSS, pengembang dapat menuliskan satu set aturan gaya yang dapat
diterapkan ke banyak halaman sekaligus. Ini mengurangi jumlah kode yang perlu
dimuat, sehingga mempercepat waktu loading halaman.
2.
Memudahkan Pengelolaan Kode: CSS memungkinkan
pengelolaan gaya secara terpusat. Jika ada perubahan yang perlu dilakukan,
seperti mengubah warna latar belakang, pengembang hanya perlu mengedit satu
file CSS, dan perubahan tersebut akan otomatis diterapkan di seluruh halaman
yang menggunakan file tersebut.
3.
Variasi Tampilan yang Lebih Banyak: CSS
memberikan fleksibilitas dalam mendesain tampilan situs web. Dengan CSS,
pengembang dapat menciptakan berbagai variasi gaya untuk elemen-elemen di
halaman, seperti tombol, menu, dan teks, sehingga antarmuka pengguna menjadi
lebih menarik14.
4.
Tampilan Responsif: CSS mendukung desain
responsif, yang memungkinkan tampilan situs web beradaptasi dengan berbagai
ukuran layar perangkat. Ini penting untuk memastikan pengalaman pengguna yang
baik di desktop, tablet, dan smartphone.
5.
Meningkatkan Estetika Visual: Dengan berbagai
properti dan nilai yang tersedia dalam CSS, pengembang dapat menciptakan desain
yang lebih estetik dan menarik bagi pengunjung, termasuk pengaturan font,
warna, margin, padding, dan elemen visual lainnya.
Penggunaan CSS sangat beragam
sehingga perlu diperhatikan bahwa CSS memiliki nilai plus dan minusnya yang
antara lain:
Kelebihan CSS
- Pemisahan
Konten dan Presentasi: CSS memisahkan konten (HTML) dari gaya (CSS),
memungkinkan perubahan pada tampilan tanpa harus mengubah struktur HTML.
- Fleksibilitas
dan Efisiensi: Desainer dapat dengan mudah mengubah tampilan situs
secara keseluruhan dengan mengedit satu file CSS, yang menghemat waktu dan
usaha.
- Desain
Responsif: CSS memungkinkan pembuatan desain yang responsif, sehingga
tampilan situs dapat menyesuaikan dengan berbagai ukuran layar perangkat.
- Dukungan
untuk Animasi: CSS mendukung animasi dan transisi, meningkatkan
interaktivitas tanpa memerlukan JavaScript tambahan.
- Kecepatan
Loading Halaman: Penggunaan CSS eksternal dapat mempercepat waktu
loading halaman karena mengurangi ukuran file HTML.
Kekurangan CSS
- Kompatibilitas
Browser: Tidak semua fitur CSS didukung secara konsisten di semua
browser, yang dapat menyebabkan tampilan yang berbeda pada platform yang
berbeda.
- Kurangnya
Fitur Pengelolaan Variabel: CSS memiliki dukungan terbatas untuk
variabel, membuat manajemen gaya yang kompleks menjadi kurang efisien.
- Kompleksitas
dalam Proyek Besar: Dalam proyek besar, pengelolaan kode CSS bisa
menjadi rumit dan sulit untuk dipelajari, terutama bagi pemula.
- Masalah
Keamanan: CSS memiliki keterbatasan dalam hal keamanan, karena tidak
dirancang untuk menangani logika bisnis atau kontrol akses.
- Keterbatasan
dalam Penanganan Logika: CSS tidak dapat menangani logika pemrograman,
sehingga sering kali perlu dikombinasikan dengan JavaScript untuk
fungsionalitas lebih lanjut.
Cara Menambahkan CSS ke HTML dapat menggunakan tiga cara yaitu:
1. Inline CSS
CSS ditulis langsung pada atribut elemen HTML menggunakan
atribut style.
Contoh:
2. Internal CSS
CSS ditulis dalam elemen <style> di dalam bagian <head>
dari dokumen HTML.
Contoh:
3. Eksternal CSS
CSS ditulis dalam file terpisah dengan ekstensi .css, lalu
dihubungkan ke file HTML menggunakan elemen <link> di bagian <head>.
contoh:
Jika di HTML menggunakan <!-- --> maka di CSS kita dapat menggunakan /* */ untuk menambahkan komentar. contoh:
Comments
Post a Comment